iPhone 3G Plus Fitur GPS

Pecinta ponsel keluaran Apple Inc kini makin dimanjakan oleh Steve Jobs. Setelah sukses memasarkan iPhone versi awal, kini Apple merilis iPhone versi 3G. Karena sudah dibekali dengan akses ke jaringan 3G, pemakai iPhone tak akan kebingungan lagi ketika akan mengunduh (download) file dari internet. Tak perlu repot harus terhubung ke Wi-Fi hotspot, cukup gunakan layanan data operator aktivitas itu bisa berlangsung.

Tak cuma bekal 3G, Apple juga menyertakan sejumlah fitur baru di iPhone 3G ini seperti A-GPS (assisted GPS), audio jack 3,5 mm, hingga application store. Dengan suguhan ini, pengguna iPhone 3G bisa makin leluasa ketika ingin menambahi software maupun aplikasi pilihan. Selain itu, tawaran mengunduh materi via over the air dimungkinkan via iTunes saat kita ingin mencari lagu pilihan, video presentasi hingga audiobooks. Berikut pengujian SELULAR pada ponsel iPhone 3G 16Gb :


Nyaris tak ada perbedaan berarti untuk bentuk dan ukuran iPhone 3G dengan iPhone pendahulunya. Sentuhan Apple amat terlihat di peranti ini terutama bila melihat di bagian backcover. Lambang buah apel tergigit berwarna silver tampak kontras dengan cover warna putih. Yang unik, Apple tetap mempertahankan slot SIM Card dengan cara buka yang nyentrik yakni menancapkan ujung paper clips ke lubang slot SIM Card.


Ini salah satu elemen penting dari iPhone 3G. Maklum, Apple masih menggunakan model sapuan ujung jari tanpa satupun keypad. Ukuran layar 75 x 50 mm memang membuat layar iPhone 3G terlihat besar. Selain itu, kekhasan produk Apple dengan layar jernih, tajam, tapi nyaman di mata juga muncul di iPhone 3G. Dukungan resolusi 480 x320 pixels dengan densitas 163 ppi (pixels per inchi) yang kemungkinan besar membuat layar iPhone 3G tampil oke.


iPhone 3G membekali diri dengan kamera 2Mpix tanpa lampu flash. Untuk fungsi, seperti di seri pendahulunya, hanya bisa digunakan untuk memotret tanpa bisa merekam video. Fitur-fitur fotografi tidak disertakan pada default software kamera iPhone 3G, tetapi ada fasilitas photo-tagging yang menggabungkan ke GPS.


Untuk audio, iPhone 3G dilengkapi dengan sejumlah menu seperti iPod, iTunes, hingga Application Store. Untuk iTunes yang bisa diakses OTA (over the air), kita bisa langsung membayar koleksi lagu berbayar yang disediakan oleh Apple di Application Store. Cara menikmati lagu lainnya adalah membuka video klip di Youtube yang berisi koleksi lagu dari penyanyi favorit.


Fungsi pemutar video termasuk fitur unggulan di iPhone 3G. Untuk materi video, kita bisa mendowload via iTunes maupun dari Application Store. Selain itu, Youtube juga menyediakan beragam video klip dari artis favorit. Video yang terputar di player iPhone 3G terlihat jernih dan tajam dengan resolusi sampai 640 x 480 pixels 30 fps (frame per detik).


Sebagai ponsel kaya fitur, iPhone 3G tercatat punya kelebihan di ketersediaan akses email. Ada beberapa host email yang didukung yakni Microsoft Exchange, Mobile Me, Gmail, Yahoo Mail, hingga AOL Mail. Beberapa format attachment bisa dilihat misalnya word, jpg, hingga file excel.


Keterhubungan dengan peranti digital lain dijembatani oleh bluetooth dan kabel USB 2.0. Bluetooth iPhone 3G ini dari pengujian tidak compatible dengan headset stereo bluetooth merek lain, sementara untuk USB bisa dipasangkan ke komputer Windows maupun Macintosh. Ketika disambungkan ke komputer Windows, maka hasil foto dari kamera akan terdeteksi langsung.


Selain masih mengandalkan Wi-Fi untuk koneksi internet, iPhone 3G ini bisa terhubung ke jaringan WCDMA operator. Ini menyenangkan mengingat tidak semua tempat ada akses Wi-Fi sehingga beragam aplikasi berbasis internet seperti Youtube, email, hingga situs jejaring Facebook bisa dinikmati via jaringan selular. Browser Safari yang tersedia mampu menampilkan halaman HTML layaknya kita mengakses internet di komputer.


Fasilitas baru yang dimiliki iPhone 3G adalah GPS dengan paduan peta dari Google. Sajian peta ini bisa 2 dimensi ataupun 3 dimensi seperti yang tersaji di Google Earth. Fasilitas pencarian tempat maupun routing tersedia di menu maps dengan mengandalkan A-GPS (Assisted GPS).


Secara umum ponsel kaya fitur ini memang menawarkan sajian yang menarik. Hanya saja saat pengujian ada ketidakstabilan saat mengakses internet via 3G maupun saat melakukan koneksi via bluetooth. Tapi jelas, dengan bekal fitur ini, layaknya kita menggunakan komputer dalam genggaman tangan.


Ponsel ini menggunakan baterai Lithium Ion tanpa ada keterangan berapa kapasitasnya. Menurut Apple, iPhone 3G bisa bertahan hingga 10 jam waktu bicara atau 300 jam waktu siaga untuk penggunaan di jaringan 2G.


Digunakan normal dengan sesekali akses internet via 3G dan Wi-Fi, ponsel ini bisa bertahan hingga 4 hari pemakaian.



Fitur & Spesifikasi

Jaringan : GSM 850 / 900 / 1800 / 1900, HSDPA 850 / 1900 / 2100
Dimensi : 115.5 x 62.1 x 12.3 mm
Berat : 133 gram
Tipe Layar : Touchscreen, 16M colors
Ukuran Layar : 320 x 480 pixels, 3.5 inches
Ringtone : Polyphonic, MP3
Vibrasi : Ya
Phonebook : Ya, Practically unlimited entries and fields, Photocall
Slot Memori : Tidak
GPRS : Ya
HSCSD : Tidak
3G : Ya, HSPDA
WLAN : Wi-Fi 802.11b/g
Bluetooth : Ya, v2.0, headset support only
Infrared Port : Tidak
USB : Ya, v2.0
Sistem Operasi : iPhone OS 2.0 (1.2.0 - Build 5A347)
Pesan : SMS, Email
Internet Browser : HTML (Safari)
Games : Ya
Pilihan Warna : Black(8/16 GB), White (16 GB)
Kamera : 2 MP, 1600x1200 pixels
Waktu Siaga : up to 300 h
Waktu Bicara : up to 10 h
Fitur Lainnya : TV output, Photo browser/editor, iPod audio/video player, Integrated handsfree, Voice memo, A-GPS function, Built-in GPS receiver, A-GPS function

Posted in: Berita