Asiafone AF301, Dual On Paling Kecil

Kalu dilihat, bentuk Asiafone AF301 tergolong mungil. Dimensi panjangnya, hanya 10 cm dan lebar 4,3 cm.

Dengan bentuk mungil ini, Asiafone AF301 merupakan ponsel dual on aktif bersamaan paling kecil saat ini.


Dengan balutan casing warna hitam plus perak di bagian tombol dan di sekeliling bodi, penampilan AF301 terlihat lebih trendy.

Ponsel candybar, dengan bahan dasar plastik ini memiliki tombol alfanumerik yang tergolong kecil.

Agak menyulitkan bagi yang memiliki ibu jari besar. Solusinya, sebaiknya langsung mengaturnya di Pengaturan Telepon->Tombol.


Jika tidak, akan sangat melelahkan saat menulis pesan. Banyak langkah-langkah yang harus dilakukan.

Pada bagian bawah bodi ponsel terdapat dua buah port. Satu untuk mengisi ulang baterai, dan satu lagi untuk headset berukuran 2,5 mm.

Slot untuk memori eksternal terletak di sebelah kanan bawah, sehingga tak perlu membuka atau mengangkat baterai guna memasangkan memori dengan jenis T-Flash


Satu keunikan lain AF301 adalah lampu senter yang berada di bagian atas kepala bodi.

Dalam kondisi ponsel mati, selama baterai terpasang, senter bisa langsung difungsikan dengan menekan tombol mana pun.

Hal ini bisa menjadi pilihan tersendiri bagi mereka yang acap membutuhkan penerangan dalam kondisi darurat.


Layar AF301 yang berukuran 1,8 cukup seimbang dengan dimensinya yang tak terlalu besar.

Dengan kedalaman TFT mencapai 65 ribu warna, AF301 dapat menampilkan gambar cukup baik.

Namun, untuk fasilitas kamera, ponsel ini masih menggunakan kamera VGA.


Hasil uji coba, kamera ini bagus hanya untuk pengambilan gambar di luar ruangan, dengan pencahayaan yang cukup.

Jika ingin memotret, resolusi kamera dapat dipilih dari 128 x 160 hingga 640 x 480 piksel.

Fasilitas kamera ini juga disertai fitur pendukung seperti pengaturan efek, pemandangan, keseimbangan warna, penambahan bingkai hingga pengaturan penyimpanan hasil jepretan.


Tampilan menu di layar masih mirip dengan ponsel kebanyakan. Susunannya pun tak bisa ditambah atau dikurangi, yang bisa hanya dijadikan model berderet atau berjajar.

Pada folder Multimedia terdapat kamera, pemutar musik dan video, penampil gambar, perekam suara dan video serta radio FM.

Untuk mendengar stasiun radio favorit, pengguna harus memasangkan earphone sebagai fungsi antena radio. Games juga ada di satu folder ini.


Untuk urusan audio, Asiafone AF301 tak kalah dibanding ponsel bongsor yang ukuran speakernya besar.

Ternyata dengan satu speaker, terletak di bagian belakang, suara yang dihasilkan sangat memuaskan.

Getaran bassnya sampai terasa ke meja. Pengaturan volume dilakukan dengan menekan tombol arah ke atas untuk membesarkan dan ke bawah untuk mengecilkan.


Sementara untuk transfer data (lagu atau foto) Asiafone AF301 dibekali Bluetooth v2.0 dan kabel data USB v2.0.

Jadi, tak perlu takut susah berbagi dengan teman-teman Anda di mana saja dan kapan saja.

Asiafone AF301 telah beredar di pasaran sejak Desember 2008 dengan harga retail Rp 799.000.

Apakah anda tertarik..?


Fitur & Spesifikasi

Harga : Rp 799.000
Dirilis : 2008
Jaringan : Dual On GSM/DCS: 900/1800 Mhz
Layar : 1,8 inci, TFT, 65.000 warna
Browser : WAP
Transfer Data : GPRS, Bluetooth v2.0, USB v2.0
Dimensi : 10 x 4,3 x 1,6 cm
Memori : T-Flash card up to 1GB
Bahasa : Inggris, Indonesia, Arab, China
Nada Dering : Audio/Picture/Video
Kamera : VGA
Layanan Pesan : SMS/EMS/MMS
Baterai : Li-Ion 1000 mAh
Waktu Siaga : hingga 120-150 jam
Waktu Bicara : hingga 2-3 jam

KELEBIHAN
+ Ponsel dual on aktif bersamaan.
+ Harga terjangkau.
+ Fitur multimedia lengkap.

KEKURANGAN
- Kamera masih VGA.
- Layar terlalu kecil.

Masukan Email Anda Untuk Berlangganan :

by masajis.net

Posted in: Berita