Tak menemukan apa yang anda cari...? Cari saja di Google...

Google

Untuk kritik & Saran Email Saja Ke ( www.masajis.net@gmail.com )

05 Agustus, 2009

Belanja di Toko Aplikasi Yuk?


Suksesnya AppStore iPhone memicu vendor ponsel lain menyediakan toko serupa. Peluang besar bagi perusahaan penyedia aplikasi yang ingin meraih niche market.

Fenomena suksesnya AppStore iPhone ternyata berimbas besar pada vendor ponsel lain. Mau tak mau, mereka harus mempelajari Apple dalam menyediakan aplikasi iPhone.

Kalau selama ini mereka menjual ponsel lalu tutup mata soal penyediaan aplikasi –karena sudah tersedia pihak ketiga yang menyediakannya- kini mereka mesti mengikuti jejak Apple menyediakan toko aplikasi maya bagi para pemakai ponselnya.


Bagi vendor kelas dunia mungkin mudah menyediakan toko aplikasi ini. Mereka bisa melakukan kerjasama dengan komunitas developer aplikasi. Hubungan simbiosis mutualisme bisa terjadi karena pengembang bisa ‘bertransaksi’ langsung ke vendor yang memiliki pengguna yang jelas. Karena itu, ponsel dengan konsep bundling seperti yang dikenalkan ke iPhone menjadi jawaban mengapa toko aplikasi iPhone sukses besar.

Pengguna iPhone tak perlu repot pergi ke toko-toko aplikasi dari pihak ketiga karena Apple sudah menyediakan tempat khusus.

Bagi developer, tawaran ceruk pasar yang jelas, proyeksi pendapatan yang tergambar, hingga promosi yang lebih mengena membuat developer berduyun-duyun mau membuat aplikasi. Apalagi, bukan rahasia kalau revenue share-nya cukup besar yakni 70% : 30% ( 70% untuk developer).

Masalahnya, vendor ponsel ini tidak bisa asal jiplak konsep AppStore ini, karena tidak semuanya produk bundling. Yang mungkin agak mirip adalah BlackBerry AppWorld yang kini untuk pasar Indonesia belum tersedia. Meski begitu, salah satu operator yakni XL menyediakan wadah toko XL Mall yang memungkinkan pelanggan BlackBerry operator tersebut membeli aplikasi yang diinginkan di toko tersebut.

Strategi sedikit berbeda dijalankan Nokia. Nokia yang telah lama menggagas Ovi meluncurkan Ovi Store akhir Mei lalu. Dengan populasi sampai 50 juta unit yang bisa mengakses toko itu, peluang yang bisa didapatkan developer dari penjualan aplikasi juga ikut membesar. Cuma sayang, karena masih harus berurusan dengan operator, baru konsumen Nokia di Irlandia, Singapura, dan Australia yang bisa menikmati sajian OviStore untuk aplikasi yang berbayar. Sementara bagi pengguna Nokia di Indonesia, aplikasi yang bisa diunduh masih terbatas yang gratis dan untuk seri tertentu saja. Langkah serupa yang dilakukan Nokia juga dilakukan Samsung dan Google yang baru saja merilis Android Phone.









Masukan Email Anda Untuk Berlangganan :

Delivered by masajis.net


2 komentar:

abiahzahner mengatakan...

JW Marriott Hotel and Casino, Las Vegas, NV Jobs
View JW 부천 출장샵 Marriott Hotel and Casino, Las Vegas, NV 의정부 출장샵 Jobs and Employment | jwmarriott.com | Report inappropriate content. 광명 출장샵 You can also find job 남원 출장안마 alerts 인천광역 출장안마 from

Anonim mengatakan...

Apalah 🗿🗿

Posting Komentar

Silahkan masukan Komentar anda Asalkan jangan anonim...

 
Design by Ajis Saputra | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes